Langit Kota Pahlawan
senja itu tampak mendung, namun masih terlihat sinar senja menerobos diantara
gedung bertingkat yang menjulang tinggi. Nampak segerombol anak dengan tangan
kecil mereka menghitung rupiah sembari tersenyum pertanda asa dibawah pojok
lampu merah hari itu tidak sia-sia.
Tepatnya awal
Desember disalah satu jalanan protokol di Dukuh Kupang, beberapa anak jalanan
dengan setumpuk koran dipangkuan tengah bersantai sejenak menikmati pemandangan
yang berhias asap hitam kendaraan bermotor. Tidak jauh dari situ, ada pula
sebagian dari mereka yang berbekal alat pengais sampah bekas dan kantong
plastik besar melaju diantara debu jalanan. Ada pula yang mengamen berharap
mendapat sedikit receh dari kendaraan yang berhenti di lampu merah. Usia mereka
semua terbilang masih belia kira-kira usia sekolah dasar hingga menengah.